Minggu, 11 November 2012

SIAMANG


SIAMANG
Kerajaan:
Filum:
Kelas:
Ordo:
Famili:
Genus:
Symphalangus
Spesies:
S. syndactylus
Nama binomial : Symphalangus syndactylus

Siamang atau Symphalangus syndactylus merupakan kera hitam berlengan panjang yang hidup yang hidup di Sumatera, Indonesia dan semenanjung Malaysia, Siamang adalah kera hitam yang berlengan panjang, dan hidup pada pohon-pohon, Pada umumnya, siamang sangat tangkas saat bergerak di atas pohon, ehingga tidak ada predator yang bisa menangkap mereka. Siamang merupakan spesies terancam, karena deforestasi habitatnya cepat.
Ciri-ciri siamang antara lain :
·         Siamang tidak memliki ekor dan memiliki postur tubuh yang kurang tegak.
·         Siamang juga memiliki perkembangan otak yang tinggi
·         Siamang berwarna hitam agak cokelat kemerahan.
·         Kera ini memiliki anyaman antara jari kedua dan ketiga
·         Siamang ditutupi oleh bulu di bagian tubuhnya kecuali wajah, jari, telapak tangan, ketiak, dan telapak kaki. spesies siamang memiliki wajah berbentuk cicin dan berwarna putih.
·         Siamang mempunyai indra seperti manusia, seperti penglihatan, pendengaran, sentuhan,bau dan rasa.
·         Siamang mempunya wajah berbulu dengan mata gelap dan hidung kecil.
·         Siamang memiliki tangan dengan empat jari panjang ditambah jempol yang lebih kecil. Mereka memiliki kaki dengan lima jari, ditambah jempol kaki, Ketika mereka melakukan ayunan di pohon (disebut brachiating), mereka menggunakan empat jari-jari tangan mereka seperti kail, tetapi mereka tidak menggunakan jempol
Ukuran tubuh siamang, Siamang jantan memiliki ukuran yang sama dengan siamang betina, yaitu sekitar 30-35 inci dan berat 7 kilogram
Habitat hidup siamang adalah Siamang banyak hidup di Asia Tenggara, Mereka juga banyak ditemukan di beberapa tempat, seperti Semenanjung Malaysia dan Sumatera
Prilaku siamang yang aktiv pada siang hari ini,siamang bersosialisasi dalam kelompok kecil yang terdiri dari 2 sampai 3 ekor siamang, Mereka hanya tidur sendiri atau dengan beberapa ekor siamang di celah antar cabang pada pepohonan, Mereka tidur dengan posisi tegak, bersandar pada bantalan keras yang terletak di ujung belakang mereka, Bantalan ini disebut ischial callosities, siamang memiliki kantung tenggorokan yang biasa disebut kantung gular. Kantung ini dapat mengembang menjadi besar seperti kepala mereka yang berfungsi membuat pita suara lebih keras, Suara mereka dapat terdengar dari jarak sekitar 6,5 km, Siamang tidak dapat berenang dan takut air, umur siamang berkisar antara 35-40 tahun,
Makanan siamang, Siamang merupakan hewan omnivora. Sektar 75% makanan mereka adalah buah, sisanya daun, bunga, biji-bijian, dan kulit kayu, Mereka juga memakan serangga, laba-laba, telur burung, dan burung kecil. Karena takut air, siamang akan mencelupkan kaki depannya ke dalam air atau menggosok tangan pada daun yang basah dan menghisap air pada bulu kakinya sebagai minuman,
Pertumbuhan siamang, Siamang berkembang biak pada usia 5-7 tahun, Siamang betina melahirkan pada usia 8 bulan, Siamang kecil (baru lahir ), memiliki rambut yang sedikit dari siamang dewasa dan memiliki berat sekitar 6 ons, Pada saat lahir, siamang muda menempel pada perut induknya untuk mendapatkan kehangatan Mereka disapih sekitar 1 tahun. Siamang muda hidup bersama induk mereka sekitar 5-7 tahun,,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar